Dion Barus

  • Tentang Saya
  • Advertisement
  • Daftar Isi
  • Disclaimer Dan Privacy
  • Personal
You are here: Home / Blogger / Domain .id Tidak Praktis Dan Tidak Menjual

Domain .id Tidak Praktis Dan Tidak Menjual

Beberapa waktu yang lalu, PANDI sebagai institusi pengelola nama domain Indonesia telah mengumumkan perubahan sistem pengelolaan nama domain .id dari single point registry system (SPRS) menjadi shared registry system (SRS). Artinya PANDI mendelegasikan pengelolaan nama domain ke registrar-registrar lainnya dengan maksud untuk lebih mempopulerkan dan mendistribusikan nama domain .id ke masyarakat yang lebih luas.

Selama ini memang harus diakui bahwa domain .id yang terdiri dari domain co.id, net.id, web.id, go.id, ac.id, sch.id, mil.id dan or.id tidak terlalu populer dan dilirik oleh para netter di tanah air, termasuk saya sendiri 😉 bahkan domain Indonesia ini harus kalah jumlahnya dengan domain nasional Singapura atau Malaysia padahal populasi masyarakat internet mereka tidak sebanyak di Indonesia.

Akan ada beragam alasan mengapa domain Indonesia tidak begitu “laku” di tanah airnya sendiri. Secara ringkas saya akan menjabarkan dua alasan utama,

  • Registrasi yang cukup rumit

Bagi yang pernah meng-order dan membeli domain internasional seperti .com, .net, .info, .org pasti akan sedikit risih jika harus membeli domain Indonesia seperti (katakanlah) .web.id karena ada aturan yang mengharuskan setiap pemesan harus melampirkan fotokopi atau scan KTP penanggung jawab domain tersebut. Hal itu sangat berbeda dengan domain internasional karena yang dibutuhkan hanyalah persyaratan uang tahunan saja. Itu baru untuk pendaftaran domain .web.id belum termasuk syarat-syarat yang  cukup berat untuk mendaftar domain Indonesia “resmi” lainnya.

  • Nama Domain yang tidak praktis dan tidak menjual

Bagi para blogger profesional masalah “keindahan” nama sebuah domain mungkin akan menjadi penilaian tersendiri. Nama-nama seperti dionbarus.com, namakamu.net atau namakamu.org jauh lebih praktis daripada dionbarus.web.id, namakamu.web.id atau namakamu.net.id. Seolah-olah domain web.id itu adalah hasil dari menumpang service gratisan seperti wordpress.com, blogspot.com atau tumblr.com.

Hal ini dikarenakan Indonesia menggunakan sistem country code second-level domain (ccSLD) yang mana registrar meletakan karakter dengan spesifikasi khusus dibawah TLD (Top Level Domain) mereka sehingga di Indonesia memungkinkan adanya domain .web.id, .net.id, or.id, .mil.id, ac.id atau go.id selain nama domain utama mereka. Walaupun dengan adanya ccSLD ini penggunaan nama domain dapat lebih terfokus dan jelas namun disisi lain nama domain menjadi lebih panjang dan tidak sedap dipandang mata.

Memang tidak semua negara memberlakukan ccSLD sebagai standar domain mereka tercatat banyak juga negara yang lebih memilih Top Level Domain sebagai Country Code domain mereka seperti Italia (.it), Perancis (.fr), Denmark (.dk), Belanda (.nl), Jerman (.de) atau Spanyol (.es). Menurut saya, mempersingkat nama domain TLD lebih efektif dan praktif daripada memberlakukan ccSLD seperti domain Indonesia ini.

Selain itu, beberapa pihak juga menilai penggunaan domain .id tidak kompetibel dengan Google atau dalam bahasa sophisticatednya tidak SEO friendly. Hal ini sebenarnya sangatlah absurd dan belum dapat dibuktikan dengan ilmiah karena sejauh ini Google telah memberlakukan kebijakan bahwa hasil pencarian akan lebih spesifik sesuai letak geografis pengguna internet tersebut terlepas dari nasionalitas domain sebuah situs.

Memang penggunaan nama domain nasional Indonesia .id ini dapat membangkitkan semangat nasionalisme kita karena dunia akan tahu darimana kita berasal dari nama domain kita sendiri namun satu hal yang membuat saya sangat keberatan menggunakan domain .id bukanlah tentang beratnya persyaratan tetapi lebih kepada domain .id tidak begitu indah dan praktis jika digunakan di dunia maya. Mungkin jika suatu hari nanti PANDI memberlakukan country code TLD .id untuk semua pengguna internet di Indonesia saya akan tertarik menggunakan domain .id sebagai wujud apresiasi untuk bangsa Indonesia.

Postingan Terkait:

  • Hal-Hal Yang Sering Terlupakan Ketika Memilih Hosting
  • Apakah Saya Perlu VPS Untuk Blog?
  • Cepatkah.com : Test Kecepatan Website Dari Server Indonesia
  • 5 Kesalahan Dasar Cara Review Hosting Indonesia
  • Test Kecepatan Server Digital Ocean, Linode dan Vultr
  • Berpikir Untuk Pindah Hosting (Lagi)

Bagikan Artikel Ini Ke Medsos Kamu:

  • Facebook
  • Twitter
  • WhatsApp
  • Telegram
  • Email
  • Print

Pertama kali terbit 4 November 2012. Diupdate terakhir 22 March 2018 oleh Dion Kategori Artikel: Blogger

9 Komentar

  1. Anon says

    28 December 2012 at 00:43

    saya setuju, yang paling saya inginkan adalah namadomain.id dan tanpa syarat ktp atau dokumen2 yang membuat ngejelimet registernya, apalagi bantuan teknis nya dari pandi, ampun lama banget dan jarang bs komunikasi.

    Reply
    • Dion says

      30 December 2012 at 12:30

      Rupanya ada teman yang sependapat juga dengan saya. 😀

      Reply
  2. Setyadi says

    14 April 2013 at 19:42

    Memanglah benar menggunakan ccSLD nampak memakai subdomain gratis semacam cu.cc / uni.me dsb, ditambah lagi dengan syarat2 yang aneh dan melelahkan yang sesungguhny hal itu merupakan syarat-syarat mendaftarkan subdomain yang tidaklah wajar.

    Reply
  3. Kemenag Karimun says

    5 October 2013 at 17:43

    tapi saya lihat banyak yang menggunakan domain co.id untuk situs-situs yang resmi beroperasi di indonesia.

    Reply
  4. Info Pendidikan Terkini says

    26 March 2014 at 15:59

    Sekarang udah banyak yang pake subdomain id

    Reply
    • Dion Barus says

      26 March 2014 at 22:00

      Yep. Sekarang sedang periode Sunrise dan untuk sementara domain .id hanya dapat digunakan untuk para pemegang merek dan perusahaan badan hukum mungkin sehabis itu pengguna domain .id akan semakin banyak asalkan harganya tetap dapat dijangkau.

      Reply
  5. Promo Toyota Kediri says

    5 July 2016 at 18:07

    Thanks for finally talking about >Domain .id Tidak Praktis Dan Tidak Menjual
    | Dion Barus <Liked it!

    Reply
  6. Nychken says

    4 January 2019 at 17:18

    Saya pakai web.id juga alasannya murah hehe

    Reply
  7. Mediaku says

    1 September 2019 at 21:44

    sangat menginspirasi sekali

    Reply

Kebijakan Komentar: Harap menggunakan nama asli atau nickname yang umum. Silakan berkomentar dengan menggunakan bahasa yang sopan, jelas dan mudah dimengerti. Untuk keterangan lebih lanjut baca laman Disclaimer dan Privacy di sini.

Perhatian: Dilarang menuliskan komentar dengan tujuan untuk mempromosikan produk atau layanan tertentu. Jika tertarik untuk beriklan dan bekerjasama di blog ini, silakan kunjungi laman Advertisement di sini.

Silakan Komentar Di Sini Cancel reply

Kolom bertanda * wajib diisi. Alamat email harus valid dan email tersebut tidak akan dipublikasikan untuk umum.

Berlangganan Artikel Gratis!!!


Masukan email kamu untuk berlangganan posting artikel terbaru atau komentar yang sudah dibalas langsung ke inbox email.

No Spam!

Post Populer

  • Berapa Lama Pengiriman Shopee Dari China Ke Indonesia Dengan Standar Ekspress?
    Berapa Lama Pengiriman Shopee Dari China Ke Indonesia Dengan Standar Ekspress?
  • Cek Resi Standard Express Shopee Dari China
    Cek Resi Standard Express Shopee Dari China
  • Daftar Arti Kode Resi Dan Gateway Pengiriman J&T
    Daftar Arti Kode Resi Dan Gateway Pengiriman J&T
  • Cara Mengembalikan Paket Internet Murah Telkomsel Yang Hilang
    Cara Mengembalikan Paket Internet Murah Telkomsel Yang Hilang
  • Cara Aktivasi Paket Internet Tri Termurah 2GB Rp 1500
    Cara Aktivasi Paket Internet Tri Termurah 2GB Rp 1500
  • Info Lengkap: Proses Pengiriman Barang JNE
    Info Lengkap: Proses Pengiriman Barang JNE

Cari Posting

Artikel Terbaru

  • Perubahan Skema Kuota Internet Tri 2.5GB
  • Cara Mudah Belajar Grammar Bahasa Inggris
  • Sentral Cargo: Jasa Pengiriman Barang Untuk Usaha dan Bisnis Anda
  • Tips Jitu Mendapatkan Flash Sale Terbaik di Akhir Tahun
  • Punya Truk Nganggur? Manfaatin Peluang Bisnis Sewa Truk Dengan Cara Ini!

Komentar

  • A.aldin ndruru on Cek Resi Standard Express Shopee Dari China
  • Ryan on Kenapa Barang Kiriman Anda Bisa Lambat?
  • Crstymdlla on Jenis Pertanyaan Keluhan Pelanggan JNE
  • Crstymdlla on Jenis Pertanyaan Keluhan Pelanggan JNE
  • Agusekapriangga tuli on Cek Resi Standard Express Shopee Dari China

Kategori

Powered By

Copyright © 2021 Dion Barus • All Rights Reserved.

  • Email
  • Facebook
  • Google+
  • Instagram
  • Medium
  • RSS
  • Twitter
loading Cancel
Post was not sent - check your email addresses!
Email check failed, please try again
Sorry, your blog cannot share posts by email.